Menerima Musibah Dengan Kesabaran

Berkata Anas ra, bahwasanya Nabi saw bersabda: ”Allah telah berfirman:

Jika Aku menimpakan suatu mushibah ke atas salah seorang hamba-Ku pada badannya, atau hartanya, atau anaknya, lalu dia menerima mushibah itu dengan penuh kesabaran, niscaya di hari kiamat Aku malu akan menegakkan baginya neraca timbangan atau membuka buku catatan amalnya”. (HR. Qudha’i) dan (Dailami, Hakim, Tirmidzi)

Tidak Mengadu atau Mengeluh

Dari Abu Hurairah ra, bahwasanya Rasulullah saw bersabda: “Berfirman Allah Ta’ala:

Apabila Aku menimpakan bala ke atas hamba-Ku yang mu’min, lalu ia bersabar (atas penderitaan itu), tiada ia mengadu atau mengeluh kepada pengunjung-pengunjungnya, niscaya akan Aku lepaskan dia dari tahanan-Ku (penderitaan itu), kemudian Aku tukarkan dagingnya dengan daging yang lebih baik, dan darahnya dengan darah yang lebih baik, sehingga ia dapat bekerja semula (yakni: setelah semua dosa dan kesalahan yang lalu Allah ampunkan semuanya)”. (HR. Al Hakim)

Shalat Tepat Waktu

Berkata Siti ‘Aisyah ra, bahwasanya Rasulullah saw bersabda: “Allah Ta’ala telah berfirman:

Sesungguhnya Aku telah berjanji dengan Dzat-Ku terhadap hamba-Ku, bahwa apabila dia menunaikan shalat tepat pada waktunya, niscaya Aku tidak akan menyiksanya, dan bahwa Aku akan memasukkannya ke dalam surga tanpa hisab lagi”. (HR. Hakim)

Persembahan Terbaik Kepada Allah

Dari Abu Umamah Al Bahili ra, bahwasanya Rasulullah saw bersabda: “Allah telah berfirman:

Sebaik-baik persembahan yang dapat diberikan hamba-Ku kepada-Ku ialah menyampaikan nasehat karena Aku”. (HR. Ahmad, Hakim, Abu Nu’aim)